Sulut – pelopormedia.com – Dalam persiapan menghadapi pemilu tahun depan, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Provinsi Sulawesi Utara, Ferry Sangian, telah mengumumkan rencana untuk meningkatkan pengawasan pemilu yang berkualitas guna memastikan pemilu berlangsung kondusif dan adil.
Pemilihan umum adalah pilar utama dalam proses demokrasi di Indonesia, dan menjaga integritas pemilu adalah tugas yang sangat penting. Ferry Sangian, saat diwawancarai oleh awak pelopormedia.com, menjelaskan bahwa langkah-langkah tambahan ini diperlukan untuk meminimalkan potensi pelanggaran dan memastikan semua warga Sulawesi Utara dapat berpartisipasi dengan rasa aman dan percaya diri dalam proses pemilu.
Salah satu aspek kunci dari rencana ini adalah peningkatan pengawasan selama pemilu. Hal ini mencakup penggunaan teknologi canggih, seperti kamera pengawas dan sistem pemantauan elektronik, untuk memonitor tempat-tempat pemungutan suara. Selain itu, Ferry Sangian juga mengumumkan kerja sama dengan lembaga pemantau pemilu independen untuk memperkuat proses pengawasan.
Ferry Sangian menjelaskan, “Kami ingin memastikan bahwa pemilu di Sulawesi Utara tahun depan adalah pemilu yang transparan dan adil. Dengan mengintensifkan pengawasan dan bekerja sama dengan pihak-pihak yang bersedia membantu, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi demokrasi yang sehat.”
Tidak hanya pengawasan, namun Kesbangpol Provinsi Sulawesi Utara juga akan melibatkan lebih banyak pihak dalam penyuluhan dan sosialisasi terkait pemilu. Ini termasuk pelatihan bagi petugas pemungutan suara dan kampanye penyadaran masyarakat untuk memotivasi partisipasi pemilih.
Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara untuk mendukung demokrasi yang kuat dan menjaga integritas pemilu di daerah ini. Semua mata akan tertuju pada pemilu tahun depan, dan dengan upaya ini, Provinsi Sulawesi Utara berharap untuk memberikan contoh pemilu yang transparan, adil, dan kondusif.**(red)