Terbongkar !! Kepentingan Penguasa,Di Balik Penahanan APBDP Talaud

oleh -2699 Dilihat

Talaud – Pelopormedia.com ||Hillary Brigitta Lasut angkat bicara terkait skandal penahanan Surat Register APBDP yang baru keluar pada tanggal 30 November menyebabkan hambatan pembayaran anggaran yang mengandalkan APBDP. Dalam responsnya, ia dengan tegas menegaskan bahwa tanpa surat tersebut, proses pembayaran menggunakan APBDP tidak dapat dilakukan.

“Demi kebenaran, kami tidak akan diam seperti yang kalian harapkan,” tegas Hillary.

Ia berkomitmen untuk mengungkap satu per satu fakta sebenarnya terkait kasus ini. Sambil menyebut bahwa ayahnya (Elly Lasut, Bupati Talaud) mungkin dapat bersabar menghadapi fitnahan yang jahat, namun, selama ia masih memiliki kemampuan untuk bersuara, ia akan terus menyuarakan kebenaran.

Baca juga  Proyek BPJN, Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan di Kepulauan Talaud Dugaan Jadi Ladang Korupsi

Hillary menyoroti pentingnya membuka mata masyarakat terhadap praktik yang digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam mempertahankan kekuasaan. Ia menegaskan bahwa skenario seperti ini seringkali muncul di tahun politik, dimana nama baik lawan politik dirusak demi kepentingan partai yang berkuasa.

Lebih lanjut, Hillary menilai bahwa tindakan ini merupakan bentuk penindasan luar biasa terhadap masyarakat kecil yang pada akhirnya hanya dianggap sebagai alat politik semata. Ia menekankan bahwa hal ini membuka mata masyarakat akan siapa sebenarnya yang bertindak jahat dalam kasus ini.

Baca juga  Manfaat Sertipikasi, Kementerian ATR/BPN Catat Hasilkan Rp882,7 Triliun Melalui Hak Tanggungan di Tahun 2024

Dengan pernyataannya, Hillary Brigitta Lasut menyoroti betapa praktik-praktik seperti ini tidak hanya merugikan lawan politik, tetapi juga merugikan masyarakat kecil yang menjadi korban dari permainan politik yang tidak beradab.**(red)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Pelopor Media di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.