Miliki Puluhan Perusahan Kontraktor, HM Jadi investor Politik Di Sulut, Sayangnya Mayoritas Proyek Jadi Temuan BPK

oleh -14526 Dilihat

Sulawesi Utara – Pelopormedia.com || Bukan rahasia umum lagi beberapa oknum pengusaha dibicarakan masyarakat sebagai Investor Politik atau orang yang mendanai aktivitas calon baik legislatif maupun kepala daerah salah satu di antaranya oknum HM yang diduga menguasai 40% proyek dengan anggaran APBD pada beberapa kabupaten kota di Sulawesi Utara

Informasi yang dihimpun media dari sumber terpercaya menyebutkan bahwa pembiayaan yang dilakukan dugaan di barter dengan proyek proyek yang tertata pada daerah tersebut,namun sayang dalam pelaksanaannya tidak dilakukan dengan profesional sehingga banyak proyek ditenggarai bermasalah bahkan 80% diantaranya jadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

Bahkan beberapa proyek sempat masuk ke ranah hukum karena adanya laporan masyarakat atau LSM namun tidak ada penyelesaian karena diduga adanya mediasi dari oknum pejabat pada setiap daerah, ucap sumber

Sumber menambahkan,contohnya seperti laporan yang dilayangkan oleh beberapa LSM terkait ambruknya combovit gedung KONI Manado yang dikerjakan oleh salah satu perusahaan milik HM,ternyata pada saat pekerjaan pemasangan combovit sempat ambruk juga,itu artinya tidak dikerjakan secara profesional,namun sayangnya laporan dari gabungan LSM tersebut hingga saat ini seperti lenyap di telan bumi

Baca juga  Modus Baru Penipuan Tanah di Manado: Diduga Ada Oknum Ubah Plotingan Tanpa Izin

Begitu juga dengan pekerjaan pada dinas PUPR Sulut,dimana pada temuan Badan Pemeriksa Keuangan tahun 2021 dari 19 paket pekerjaan temuan BPK 7 diantaranya dikerjakan oleh perusahaan milik HM, hal yang sama juga ditemukan pada beberapa proyek di kota Manado,Minsel,Mitra serta Bitung,ungkap sumber, Rabu ( 27/12/2023 )

Menanggapi hal tersebut aktivis anti korupsi,ketua harian DPP LSM INAKOR Rolly Wenas berpendapat, APH harus proaktif lakukan penyelidikan apa ada motif dalam penggunaan puluhan perusahaan itu, karena informasi yang kami himpun, dalam orientasinya diduga dapat masuk kategori Monopoli atau persaingan usaha tidak sehat seperti yang di atur dalam UU nomor 5 tahun 1999

Kemudian terkait temuan Auditor BPK sudah seharusnya menjadi pintu masuk APH baik KPK Kejaksaan maupun Kepolisian melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menemukan unsur melawan hukum yang diduga dilakukan dengan sengaja,jelas Rolly aktivis anti korupsi berambut gondrong

Konfirmasi yang dilakukan media kepada HM melalui pesan whats app di nomor 0813 5674 XXXX hingga berita dinaikan tidak mendapat respon

Berikut Perusahaan Kontraktor milik oknum HM serta Perusahaan yang teraviliasi yang pernah di pinjam pakai ;

Baca juga  Dosen Senior dan Aktivis Minta Polda Sulut Periksa Petinggi Unsrat Terkait Remunerasi dan Dana Penelitian

1.PT.Samerot Tri Putra
2.CV.Sinar Miracle
3.PT.Cahaya Sinar Miracle
4.PT.Gema Krisindo
5.PT.Anugrah Matani
6.CV.Solafide
7.CV.Kamangta Waya
8.CV.Tonako
9.PT.Karya Tri Putra
10.El Star
11.CV.Keong Mas
12.CV.Kuntung Malemboy
13.CV.Ramo
14.PT.Sumber Alam Sejahtera
15.CV.Mitra Niaga
16.CV.Unggul Abadi
17.CV.Waya Bula
18.CV.Sarunta Waya
19.CV.Karya Baru
20.CV.Cahaya Sinar Pelangi
21.PT.Surya Fajar Mas
22.PT.Manimporok Manguni Maesa
23.PT.Kalelondey Kuntung Kawanua
24.CV.Karya Miracle
25.CV.Berkat Trinitas
26.CV.Camesi
27.PT.Maju Maturia Mandiri
28.PT.Karaga Indonusa Pratama
29.CV.Rajawali Agung Perkasa
30.CV.Unggul Abadi
31.CV.Cahaya Putri Pratama
32.CV.Juka Karya
33.CV.Mawui
34.CV.Bintang Mas
35.PT.Sinar Bintang Baru
36.PT.Mitra Karya Perkasa Manado
37.CV.MM Star
38.PT.Sarana Cipta Utama
39.CV.Gunung Mulia Agung
40.CV.Richmen
41.CV.Rajawali Agung Perkasa
42.CV.Roll Royce
43.PT.Aneka Punditirta
44.PT.Pusaka Tirta Jaya
45.PT.Prakarsa Enviro Indonesia
46.CV.Pancaran Pelita
47.CV.Anugerah Tanjung Merah
48.CV.Amirah                                                49.Bintang Star

**(tim/7)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Pelopor Media di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.