JAKARTA,- Tokoh muda Sulut, Greivance Gilbert Lumoindong mendapatkan nasehat langsung dari Presiden ke 5 RI, Megawati Soekarno Putri.
Kesempatan ini didapatkan Greivance Gilbert Lumoindong sebagai Caleg PDIP DPRD Provinsi Sulut saat momentum acara Natal PDI Perjuangan yang berlangsung di Jalan Expo, Kemayoran Jakarta, Kamis 18 Januari 2024.
Acara Natal PDI Perjuangan bersama dengan Reds for Ganjar (Relawan Damai Sejahtera) dan Father’s for Ga Ma, berlangsung sukses. 10.000 kursi yang tersedia, dipenuhi masyarakat Kristiani se-Jabodetabek.
Dalam nasehatnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri menekankan 3 hal secara pribadi pada Grei, sapaan akrab Greivance Gilbert Lumoindong.
Pertama, anak muda harus bekerja keras dan harus selalu menjaga aturan-aturan yang ada. Kedua, anak muda harus rajin, siap selalu layani masyarakat kecil, bantulah selalu dengan tulus hati.
Dan terakhir yang ketiga, anak muda harus berani dan kreatif dalam perjuangan ini, pesan Megawati.
Kesempatan langka ini didapatkan Greivance Gilbert Lumoindong setelah dirinya diperkenalkan oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.
Acara Perayaan Natal yang diketuai oleh Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPP PDI Perjuangan Sukur Nababan, sungguh berlangsung hikmat serta meriah.
Dalam pesan natal yg disampaikan Pdt Gilbert Lumoindong, terambil dari injil Yohanes 8:31-36, menekankan tentang pentingnya para politisi tetap menjaga kebenaran, dengan hidup sadar diri, tidak rakus serta tidak jadi pengkhianat.
Selain dihadiri langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri, dihadiri juga oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga, serta Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Setiap jemaat Tuhan diakhir acara, pulang dengan sukacita dan syukur sambil membawa damai, kasih serta semangat perjuangan yang semua terima dalam Acara Perayaan Natal Yesus Kristus PDIP bersama Reds dan The Fathers.
Pewarta Hans Montolalu