Kemendikbudristek Diduga Bekengi Kontroversi Yang Ada di Universitas Sam Ratulangi.

oleh -2949 Dilihat

Sulut – pelopormedia.com – Kontroversi mendalam melanda Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) ketika Rektor, Profesor Berty Sompie, terlibat dalam serangkaian skandal yang mengguncang dunia pendidikan. Kasus melibatkan dugaan pelanggaran dalam penerimaan afirmasi mahasiswa kedokteran, yang menimbulkan kekhawatiran akan keadilan dan transparansi dalam proses seleksi.

Namun, kontroversi tidak berhenti di situ. Pelanggaran lain yang melibatkan Dekan Kedokteran dan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) juga terungkap, menyoroti kerentanan institusi terhadap praktek-praktek yang tidak etis. Diperparah lagi dengan jangka waktu perpanjangan masa jabatan wakil rektor yang tidak adil, dan pengangkatan staf khusus dengan fasilitas mewah yang tidak pantas untuk jabatan resmi.

Baca juga  Bravo Polda Sulut !! Terkait Pengamanan 10 unit Mobil Mafia Solar, Terapkan Pasal 58 Undang Undang Migas, Pencabutan Hak Dan Perampasan Barang

Menurut sumber yang terpercaya, yang enggan disebutkan namanya, menegaskan “bahwa situasi ini membutuhkan perhatian serius dari pihak berwenang. Mereka menyoroti bahaya yang mengintai dalam dunia pendidikan, di mana integritas dan moralitas harus menjadi prioritas utama,”.Tegasnya

Dalam sorotan yang lebih tajam lagi, keberangkatan Dekan FK dengan suaminya ke luar negeri menggunakan dana negara, serta status akademik yang meragukan dari Dekan Fakultas Kedokteran, menimbulkan pertanyaan serius tentang akuntabilitas dan pengelolaan dana publik.

“Sumber juga menambahkan agar Kemendikbud supaya segera mengambil langkah langkah konkrit serta pihak penegak hukum bertindak jika ada unsur kerugian negara dan praktek pungutan liar,” tambah sumber.

Baca juga  Sekda Tomohon Berpeluang Diganti? Diduga Keterlibatan Masuk Dalam Grup SKDT Connection

Sekarang, lebih dari sebelumnya, tindakan tegas dari Kementerian Pendidikan diperlukan untuk membersihkan Unsrat dari skandal-skandal ini dan memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap integritas institusi pendidikan tinggi.

Saat dikonfirmasi oleh awak media via pesan WhatsApp Irjen maupun Dirjen Kemendikbudristek enggan memberikan tanggapan, sehingga menimbulkan pertanyaan?

**(IC)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Pelopor Media di saluran WHATSAPP

No More Posts Available.

No more pages to load.