Sulut – pelopormedia.com – Ketua LSM INAKOR Sulawesi Utara, Rolly Wenas, memberikan apresiasi langkah-langkah yang diambil oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau yang akrab disapa AHY, dalam menangani kasus-kasus mafia tanah di Indonesia.
“Wenas dalam pernyataannya menyatakan dukungannya terhadap upaya AHY dan satuan tugas (Satgas) Anti Mafia Tanah yang telah berhasil menyelamatkan lebih dari Rp13 triliun potensi kerugian negara”.
Menurut Wenas “langkah-langkah yang diambil oleh AHY dan Satgas Anti Mafia Tanah sangat penting dalam memerangi praktik mafia tanah yang merugikan negara dan masyarakat,” ucapnya.
Sebagai Ketua LSM yang aktif dalam memerangi korupsi dan kejahatan terkait pertanahan, Wenas juga menyoroti pentingnya penanganan serius terhadap mafia tanah di Sulawesi Utara.
“Dengan berhasilnya penanganan lebih dari 82 kasus, 60 proses penyidikan, dan penangkapan 159 tersangka mafia tanah, ini menunjukkan komitmen nyata dari pemerintah dalam memberantas kejahatan ini,” ujar Wenas.
LSM INAKOR juga menekankan perlunya perhatian khusus terhadap Sulawesi Utara, di mana praktik mafia tanah masih berlangsung. Wenas menyampaikan harapannya agar pemerintah dapat melakukan tindakan lebih lanjut untuk membersihkan praktik-praktik ilegal terkait pertanahan di daerah Sulawesi Utara.
Upaya penegakan hukum terhadap mafia tanah menjadi salah satu prioritas pemerintah dalam upaya membangun tata kelola pertanahan yang bersih dan transparan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan praktik-praktik mafia tanah dapat diberantas sepenuhnya demi keadilan dan kesejahteraan bersama.**(IC)