Manado, Sulawesi Utara – pelopormedia.com ||Ratusan karangan bunga yang berisi pesan dukungan untuk pemberantasan korupsi menghiasi halaman Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Polda Sulut) sejak pagi ini, sebagai bentuk apresiasi masyarakat terhadap upaya kepolisian dalam memberantas korupsi di wilayah tersebut.
Karangan bunga ini dikirim oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari lembaga swadaya masyarakat (LSM), komunitas, hingga perorangan. Pesan-pesan yang tertulis pada karangan bunga tersebut mengungkapkan dukungan agar polisi tetap tegas dan konsisten dalam menindak pelaku korupsi. “Dukung Polda Sulut, Bersihkan Korupsi di Tanah Nyiur Melambai!” demikian salah satu pesan yang tertulis di karangan bunga tersebut.
Selain itu, beberapa karangan bunga juga memuat harapan agar integritas dan transparansi dalam penegakan hukum terus dijaga. “Kami Bangga Polda Sulut, Tegakkan Hukum Tanpa Pandang Bulu,” bunyi tulisan lain. Pesan-pesan tersebut menunjukkan adanya dorongan kuat dari masyarakat agar korupsi diberantas demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas.
Langkah ini dianggap sebagai sinyal bahwa masyarakat Sulawesi Utara menginginkan pemerintahan yang bebas dari korupsi dan mengapresiasi upaya kepolisian dalam memberantas tindakan yang merugikan keuangan negara dan kepercayaan publik tersebut.
Kepala Bidang Humas Polda Sulut menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat. “Ini adalah motivasi tambahan bagi kami untuk terus berkomitmen dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Kami berharap dukungan ini menjadi semangat bagi seluruh personel Polda Sulut untuk bekerja lebih baik lagi,” ujarnya.
Karangan bunga ini menarik perhatian masyarakat dan pengguna jalan yang melintasi area Polda Sulut. Banyak di antara mereka yang berhenti sejenak untuk membaca pesan-pesan dukungan tersebut dan mengabadikannya dalam foto. Keberadaan karangan bunga ini juga menjadi simbol harapan masyarakat agar penegakan hukum di Sulawesi Utara semakin bersih dan profesional.**(red)