Makassar, pelopormedia.com— Salah satu ahli waris dari Tjoddo yaitu Abdul Jalali Dg. Nai mengadukan sengketa lahan yang mereka alami kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Makassar. Mereka mengaku sangat dirugikan karena lahan milik keluarga justru menjadi objek perkara oleh pihak lain.
“Alhamdulillah, kemarin kami menyurati BPN Kota Makassar untuk audiensi, dan pagi tadi kami sudah diterima dengan baik oleh kepala kantor,” ujar perwakilan keluarga Abdul Jalali Dg. Nai dalam pernyataan video, Rabu (25/6/2025).
Dalam kesempatan itu, pihak keluarga juga telah menyerahkan langsung dokumen-dokumen pendukung kepemilikan tanah kepada pihak BPN. Mereka menekankan bahwa keluarga besar Abdul Jalali Dg. Nai tidak pernah bersengketa secara hukum atas lahan tersebut. Juga menegaskan bahwa pihak yang berperkara diatas tanah kami adalah H. A. Mattoreang Kr Ramma beserta 54 Ahli warisnya menggunakan alas hak simana boetaja kohir 51 C1 milik SIA letaknya di KM 17 disatukan dengan persil 6 D1 milik Tjoddo letaknya di KM 18 menjadi dalam satu simana boetaja kohir 51 C1 persil 6 D1 blok 157 lompo pai atas nama Tjonra karaeng tola seluas 5.75 Ha “Berdasarkan hasil uji laboratorium kriminalistik No. LAB 25/DTF/2001 dinyatakan non identik alis palsu” *melawan* Dr Andrean asikin Natanegara, Reza ali dan Ahmad reza ali menggunakan dokumen SHM No. 490/1984 bulurokeng letaknya di KM 20 atas nama Annie Gretha Warouw seluas 54.124 M2. Dan berdasarkan Warkah penyelidikan polda sulsel tgl 26 Agustus 2022 terbukti sertifikat 490 letaknya di KM 20 ke maros.
“Kami tentu merasa sangat dirugikan,” lanjutnya.
Atas dasar itu, keluarga meminta semua pihak terkait untuk membantu memulihkan hak-hak mereka dan menyelesaikan kerugian yang telah dialami.
“Kami mohon bantuan agar segala kerugian yang kami terima selama ini bisa kami peroleh kembali,” ujarnya.
Pihak keluarga juga mengapresiasi sikap responsif dari BPN Kota Makassar. “Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Kepala Kantor BPN Kota Makassar dan semua pihak terkait,” tutupnya.
Pewarta Hans Montolalu
Ahli Waris Abdul Jalali Dg. Nai Adukan Sengketa Lahan ke BPN Makassar yang selama ini tidak berperkara
