Kasus Dugaan Korupsi TMII: Masyarakat Sulut dan Civitas Akademika Unsrat ‘KEPO’ Inisial ‘BS’

oleh -2793 Dilihat

Sulut – pelopormedia.com – Kabar tentang dugaan korupsi yang melibatkan oknum berinisial WT dan inisial BS, yang disebut-sebut terkait dengan kasus Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang diduga merugikan uang negara miliaran rupiah telah menjadi sorotan.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat Sulawesi Utara serta Civitas Akademika Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) khususnya karena oknum berinisial BS

Inisial BS ini mencuat dalam sebuah postingan di Instagram oleh akun @Tentangsulut, memicu tanya dan kebingungan di antara masyarakat serta civitas Unsrat.

Karena inisial BS disebut-sebut memiliki hubungan dekat dengan OD, jika dikaitkan memiliki kesamaan inisial dengan petinggi Universitas Samratulangi saat ini

Baca juga  Aktivis, Akademisi, Pengacara dan Masyarakat Peduli Sulawesi Utara Dukung Penuh Kapolda Irjen Pol. Royke Langi dalam Pemberantasan Korupsi

Meskipun belum ada kepastian mengenai siapa sebenarnya inisial BS tersebut, masyarakat dan Civitas Akademika Unsrat telah mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera menetapkan tersangka kepada oknum yang diduga korupsi beserta oknum lainnya yang terafiliasi jika memang terbukti terlibat dalam kasus tersebut.

“Sangat disayangkan jika inisial BS ini benar berasal dari lingkungan Unsrat, karena dapat mencoreng nama baik dan citra Unsrat di mata publik,” tegas sumber yang tidak ingin disebutkan namanya.

Namun, penting untuk diingat bahwa dalam menangani kasus ini, asas praduga tak bersalah serta prinsip keadilan dan transparansi harus dijunjung tinggi.

Baca juga  Percepat Proses Digitalisasi, Kementerian ATR/BPN Dorong Penerapan Akta Tanah Elektronik

Masyarakat dan Civitas Akademika Universitas Sam Ratulangi tetap akan memantau perkembangan kasus ini dengan seksama, sambil berharap agar penegakan hukum dapat dilakukan secara adil dan tuntas.

Reputasi Unsrat sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas dan bertanggung jawab diharapkan tetap terjaga dalam setiap proses penyelesaian kasus ini.**(red)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Pelopor Media di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.