Bolaang Mongondow – pelopormedia.com || Lembaga Swadaya Masyarakat Rakyat Anti Korupsi (LSM RAKO) secara resmi menyurati manajemen PT. Conch North Sulawesi Cement, perusahaan semen besar yang beroperasi di wilayah Bolaang Mongondow. Surat tersebut ditujukan langsung kepada Direktur PT. CONCH dan berisi permintaan informasi rinci terkait penyaluran dan penggunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang dinilai tidak transparan.
Ketua LSM RAKO menyebutkan bahwa selama ini pihaknya tidak pernah mendapatkan data yang jelas dan terbuka terkait alokasi dana CSR dari PT. CONCH kepada masyarakat sekitar. “Kami menduga ada ketidakterbukaan dan potensi pelanggaran regulasi yang dilakukan oleh PT. CONCH dalam pelaksanaan tanggung jawab sosialnya,” tegasnya.
RAKO menilai PT. CONCH telah mengangkangi ketentuan hukum, yakni Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, khususnya Pasal 74, yang mewajibkan setiap perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam untuk melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Selain itu, perusahaan juga dinilai tidak menjalankan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2012 yang mempertegas kewajiban CSR sebagai bagian tak terpisahkan dari aktivitas perseroan.
“Jika PT. CONCH tidak segera memberikan klarifikasi dan membuka data penyaluran CSR kepada publik, kami akan menempuh jalur hukum dan melaporkan ke instansi terkait, termasuk Kementerian BUMN dan Kementerian Lingkungan Hidup,” tambah Ketua LSM RAKO.
Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen PT. CONCH belum memberikan tanggapan resmi atas surat permintaan informasi tersebut.**(red)
.
